12 March, 2009

Road to Lembeh Island

Semuanya kembali setelah pelayanan dengan sukacita

Team saat di bandara Sam Ratulangi Manado untuk kembali ke Balikpapan beserta Pdt,Jefry Rumalai yang ikut ke Balikpapan untuk menghadiri KKR Dr.Kaye Beyer (USA)

Seminar di gereja GPSDI Central Manado,dekat stadion klabat
Saya menerima kesaksian dari manado hari ini,12 March 09. bahwa ada seorang ibu dimanado dia mengikuti seminar dan kkr sejak pertama di bitung sampai hari terakhir di manado.Ibu ini menerima sukacita yang besar,hari kemaren kakak dari ibu ini meninggal dunia dan dalam ibadah keluarga ibu ini diminta untuk melayani Firman Tuhan, karena selama sakit ibu ini yang merawat.Keluarga besar mereka adalah protestan.Tiba saat untuk berdoa,ibu ini berdoa dan menumpangkan tangan atas istri almarhum yang sedang meratapi kematian suaminya dan seketika itu istri almarhum penuh dengan Roh Kudus dan terawa di depan jenasah suaminya.Semua yang hadir menjadi heran dan ada yang bilang gila dll.
Namun ibu ini tahu bahwa,hanya Roh Kudus lah yang mampu mengerjakan hal seperti itu.
Firman Tuhan katakan "kamu telah menerima dengan cuma-cuma maka,berikan juga dengan cuma-cuma".
Beberapa Gembala sms bahwa mereka sangat diberkati olah pelayanan ini.Kasih mula mula itu dipulihkan kembali.Ini merupakan jawaban doa mereka selama ini.
Seorang bapak yang mengikuti KKR di bitung,beliau ikut KKR malam terakhir dimanado dan dia bertemu saya hanya untuk katakan bahwa dia siap membantu untuk mengadakan KKR secara besar besaran di lapangan terbuka untuk beberapa kota.Bapak ini merasa begitu diberkati.
Saya katakan "terima kasih,kita tunggu waktu Tuhan"..







Team kembali setelah KKR di Pulau Lembeh menuju ke Manado.Malam itu kami menggunakan perahu untuk kembali ke Bitung.

Ucapan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Saudara Manus Madundang yang dengan kebesaran hatinya dan kecintaannya akan keselamatan jiwa jiwa di Pulau Lembeh sehingga memberikan satu bulan Profit perusahannya untuk mendanai terlaksananya Seminar dan KKR ini.
Mulai dari penyewaan tenda,sound system,perahu kapal untuk membawa jemaat dari desa-desa sampai memberi makan semua yang hadir di seminar kkr sebelum mereka kembali ke rumah mereka masing masing.Tuhan Yesus Memberkati.


Jemaat kembali ke desa mereka masing masing menggunakan perahu.




Jiwa jiwa yang datang pada Tuhan,mereka diselamatkan karena menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka.Dan banyak dari mereka disembuhkan.
Saat orang sakit diundang kedepan, ada banyak yang maju untuk menerima kesembuhan mereka.Berbagai macam sakit penyakit di sembuhkan oleh Tuhan Yesus.Sakit punggung,stroke,kanker payudara,dirasuk setan dan kesembuhan yang dialami oleh seorang anak kecil umur 9 tahun yang mengalami kelumpuhan sejak lahir.Anak ini dibawa oleh ibunya dan seorang tantenya untuk menerima kesumbuhan.Banyak luka di kaki anak ini karena saat dia mencoba berjalan namun terjatuh.Saat ibadah KKR ini di tutup tersisa anak kecil ini di depan panggung. Tuhan tidak pernah lupa atapun terlambat untuk menolong.Saat Rev.Arlan menumpangkan tangan atas anak ini dan dia langsung berjalan...Kemuliaan hanya bagi Tuhan Yesus Kristus.


Jemaat memuji Tuhan dengan sungguh sungguh,mereka begitu lapar dan haus akan Firman Tuhan.Malam itu adalah malam dimana KKR yang terbanyak dipenuhi olah massa.
Pada saat setelah Firman Tuhan disampaikan Rev.Arlan Askew mengundang siapa yang baru pertama menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat,saat itu kurang lebih 50-60 orang maju untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka.PUJI TUHAN.Anak muda sampai orang tua maju.Kebanyakan dari mereka adalah nelayan.





Kursi yang tersedia kurang lebih 500 diambah 200 lagi dari gereja dan semua penuh sehingga sebagian duduk di lapangan rumput.Malam itu dihadiri kurang lebih 700 orang,mereka datang dari hampir seluruh desa di pulau Lembeh dan dari berbagai macam denominasi gereja.


Lapangan tempat KKR.Puji Tuhan cuaca bagus sekali pada awal acara walaupun pada akhir hujan turun namun hanya kurang lebih 5 menit dan kemudian berhenti.







Berbaris rapi seperti semut sambil menjinjing sepatu dan tas masing masing


Kami mencoba jalan darat menuju ke tempat KKR

































Pendaratan di pantai dekat rumah Manus.Kami harus turun dari kapal menggunakan tangga karena tidak ada dermaga..seru sekali...








Saat menunggu perahu untuk membawa team ke rumah saudara Manus untuk makan siang.Ada jalan darat antara gereja dan rumah saudara Manus namun jalannya cukup terjal dan bergunung-gunung,kami putuskan untuk menggukan jalur laut.





Mrs,Barbro bersama Anita setelah selesai seminar dalam perjalanan ke rumah saudara manus untuk makan siang.





Gereja GPDI Solagracia Desa Kareko Lembeh


Saat beristirahat di pastori menunggu persiapan seminar


Team ini berjalan dengan biaya pribadi,mereka digerakan olah Roh Kudus untuk ambil bagian dalam pelayanan ini.Mulai dari tiket pesawat,transportasi,makan dan hotel ditanggung pribadi.
Oleh karena ketaatan mereka mengikuti kehendak Roh Kudus maka mereka dilengkapi dalam pelanyanan.Beberapa dari mereka adalah pekerja kantor namun mereka meninggalkan kesibukan kantor dan ambil bagian dalam penuaian jiwa-jiwa bagi kerajaan sorga.Saudara Manus Madundang bahkan memberikan keuntungan sebulan dari perusahan untuk membiayai seminar dan kkr di pulau Lembeh.
Tuhan sedang membangkitkan tentara Nya untuk maju merebut jiwa-jiwa.Mereka adalah orang biasa namun mau meresponi suara Tuhan.Ketika dalam pelayana mereka dilengkapi,mereka menumpangkan tangan atas orang sakit orang itu disembuhkan,mereka menumpangkan tangan dan orang itu dilawat Tuhan dengan sukacita dan damai sejahtera.Tanda-tanda ajaib menyertai mereka.

Perjalanan menuju ke pastori gereja untuk seminar.
Saudara Manus yang menggunakan topi berjalan paling depan


Dermaga perahu di Desa Kareko Pulau Lembeh










































Team berfoto diatas perahu


Saya dan Richy sedang menunggu untuk naik ke perahu yang akan membawa kami ke Pulau Lembeh.
Perjalanan ini bagi saya adalah perjalanan yang penuh mujizat,karena semua ini terjadi diluar kemampuan saya,bahkan terjadi diluar dari apa yang perbah saya banyangkan.
Saat saya menerima kabar dari Pak Pdt,Samuel Kusuma bahwa Rev.Arlan Askew akan Manado dari tanggal 3-6 maret 2009.Saya menghubungi beberapa rekan dimanado untuk persiapan kunjungan ini.Olah pertolongan Roh Kudus dengan waktu yang singkat yang tersedia maka tersusunlah jadwal pelayanan Rev Arlan untuk 3 tempat yaitu Bitung,Pulau Lembeh dan Manado.Team setempat begitu bersuka cita menerima berita ini dan mereka mulai persiapan,namum kendala yang dihadapi adalah dana untuk membiayai seminar dan kkr ini.Tuhan memenuhi segala kebutuhan ku.Amin.Tidak ada biaya apapun dibebankan ke gereja setempat karena Tuhan telah menyiapkan semuanya.Mereka hanya menyiapkan hati untuk lawatan Tuhan atas mereka.Mulai dari brosur,transport seminar kkr di pulau Lembeh Tuhan siapkan melalui orang orang yang mengasihi Dia.Seminar dan KKR hamba Tuhan di manado selama 2 hari mengundang kurang lebih 100 orang Gembala dari luar Manado untuk mengikuti acara ini dan kami harus menanggung meals mereka.Tuhan mencukupkan semuanya.Amin
Kewajiban saya sebagai anak adalah memberikan sedikit berkat keuangan setiap bulan ke orang tua.Saat kunjungan ini adalah di awal bulan dimana saya harus memberi ke orang tua.Jujur saya tidak punya untuk diberikan saat itu.yang kami punya hanya tiket pp Balikpapan manado.Saat kami tiba di manado senin malam,besok pagi kami harus segera ke Bitung untuk seminar,saya belum memberi apa-apa ke orang tua saya.Kami menghabiskan 2 hari dibitung dan lembeh.
Setelah kami kembali lagi ke manado selesai lawatan di bitung dan lembeh, Ibu saya bersaksi, katanya "saat kami di lembeh ibu saya dipanggil oleh seorang wanita yang dikenalnya untuk datang kerumah.Tiba disana wanita ini memberikan telpon untuk berbicara dengan kakaknya dan setelah telpon di tutup wanita ini berkata, ibu, kakak saya meminta saya untuk memberikan sejumlah uang kepada ibu,Puji Tuhan,DIA tahu apa yang kita perlukan tepat pada waktunya.Wanita itu memberi 1 juta rupiah".
Saya menerima kesaksian ini saat saya tiba di rumah setelah dari Lembeh,saya mengucap syukur pada Tuhan.Dia mengetahui bahwa saya tidak punya apa-apa untuk diberikan ke orang tua saya dan Dia menyuruh orang lain untuk memberkati ibu saya.Kami ada didapur saat itu dan kami mengucap syukur atas apa yang telah Dia kerjakan.




Persiapan perjalanan menuju Pulau Lembeh tempat diadakannya Seminar dan KKR tanggal, 4 March 2009 by Rev.Arlan Askew.
Pagi itu team bergerak menuju Desa Kareko,Pulau Lembeh.Seminar diadakan di Gereja GPDI Jemaat Kareko.Perjalanan dari Bitung menuju desa Kareko menggunakan kapal kayu dan jarak tempuh sekitar 30 menit dari pelabuhan "ruko" bitung.Dalam perjalanan kami menikmati banyak pemandangan alam yang menakjubkan,
Terima kasih Tuhan karena telah mengirim saudara Manus sebagai sumber berkat dari terlaksanan seminar dan KKR di Lembeh.Semua fasilitas transportasi sampai persiapan Seminar dan KKR di tanggung oleh saudara Manus.