Dimanakah Daud-Daudnya Allah ?
Dijaman akhir ini Allah sedang mencari orang orang yang memiliki kasih dalam hidup untuk membangkitkan kembali Generasi Daud,yaitu mereka yang berani meninggalkan perbukitannya dan turun ke lembah untuk menghadapi Goliat dengan gaya pelayanan yang revolusioner.Mereka tidak menyayangkan nyawanya,karena hati mereka tidak rela nama Allah mereka dihujat dan umat pilihanNya dianiaya.
Dimanakah Daud-Daudnya Allah ?
Allah sedang membentuknya jauh ditempat yang tersembunyi,mempersiapkan mereka dengan gaya palayanan yang baru,yang belum pernah dikenal untuk menghadapi tantangan yang belum pernah dikenal sepanjang jaman.
Dimanakah Daud-Daudnya Allah ?
Jika mereka dinyatakan apakah semua orang dapat menerimanya ? Tidak, sebaliknya banyak orang yang akan membencinya dan memandangnya rendah.Banyak pemimpin akan melarang mereka turun ke lembah sebelum mereka belajar cara cara pelayanan yang umum dengan doktrin doktrin yang ada.Mereka akan dihakimi olah karena penampilannya dan cara cara pelanyanannya yang berbeda.Namun Tuhan sendirilah yang mempersiapkan mereka.
Dimanakah Daud-Daudnya Allah ?
Tuhan sedang mempersiapkan Revolusi Baru,sebelum kedatangan-Nya kembali. Akan ada restorasi segala bidang (kis 3;21) termasuk dalam hal kesenian dan musik.Apa yang selama ini telah dicuri Iblis harus kita rebut kembali dan pergunakan untuk kemuliaan nama Tuhan dan Generasi Daud lah yang akan melakukan hal itu.(suara pemenang)
30 October, 2008
MAKNA SUATU PENAMPILAN
Kecantikan Rohani - Tuhan Melihat Yang Di Dalam Hati
Haruskah musisi Kristen menghindari rambut panjang ,anting anting,baju berhias,dan sebagainya karena jika memakai semuanya itu mereka akan menjadi seperti musisi sekuler ? Kalau begitu apakah mereka sebaiknya membuang gitar gitar,dan segala bentuk perlengkapan sound system hanya karena hal itu hanya membuat musik yang mereka sajikan menyerupai musik sekuler .Katahuilah bahwa saat ini kebanyakan anggota mafia justru berambut pendek,disisir rapi ke belakang dan berjas dasi bagai pendeta,kenapa ? Karena mereka sadari bahwa manusia sering kali menilai penampilan luarnya saja dan mereka ingin dinilai sebagai orang baik guna menutupi segala kejahatannya,tentu saja pengetahuan tersebut tidak bisa kita generalisasi dengan menyimpulkan bahwa semua orang yang berambut pendek,disisir rapi kebelakang dan berjas dasi termasuk pendeta adalah anggota mafia ! Ketahuilah juga bahwa sementara manusia lebih suka menilai penampilan luar seseorang,Tuhan melihat didalam hati (inner beauty) seperti tertulis "Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang didepan mata,tetapi Tuhan melihat hati."
Kebebasan Yang Bertanggung Jawab
Bolehkah seorang Kristen melubangi telinganya ? Ternyata dalam Alkitab tidak ditemukan ayat yang jelas melarang.Tapi biarlah semua hal itu (entah model rambut,pakaian,make up,perhiasan,dll) adalah pilihan pribadi kita yang bukan hanya untuk menunjukan kebebasan kita dan untuk kepuasan pribadi kita semata,tetapi juga untuk menunjukan kasih kita,perhatian dan komitmen kita kepada orang lain,terutama saudara saudra seiman kita.Janganlah kebebasan kita membuat orang lain jatuh dalam dosa.Firman Tuhan mengijinkan kita untuk melakukan kompromi guna pemberitaan Injil,jika seorang artis Kristen dapat melakukan kompromi dalam penampilan luarnya agar dapat menjangkau pendengarnya dengan kasih Kristus,namun tentu saja ada batas batas yang tidak bolah dilanggar yaitu asal tidak kompromi dengan dosa. Rasul Paulus mengatakan I Kor 9 ;20-23 ; demikaian bagi orang Yahudi aku menjadi sama seperti orang yahudi.Bagi orang yang hidup dibawah hukum taurat aku menjadi seperti orang yang hidup dibawah hukum taurat,sekalipun aku sendiri tidak hidup dibawah hukum taurat,supaya aku dapat memenangkan mereka yang hidup dibawah hukum taurat.bagi orang orang yang tidak hidup dibawah hukum taurat aku menjadi seperti orang yang tidak hidup dibawah hukum taurat,sekalipun aku tidak hidup diluar hukum Allah,karena ku hidup dibawah hukum Kristus,supaya aku dapat memenangkan mereka yang tidak hidup dibawah hukum taurat......
Haruskah semua wanita Kristen berambut panjang ? Tidak,mereka tidak diharuskan,mereka bebas memilih berambut panjang atau pendek bila suka asal semuanya itu tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain.Kepentingan larangan itu bagi jemaat di Korintus pada waktu abad pertama itu berbeda dengan kita pada zaman sekarang ini.Tapi yang tetap sama adalah panggilan untuk memancarkan kemuliaan Allah dan pentingnya untuk tetap memperhatikan perkembangan budaya masyarakat disekitar kita agar jemaat Tuhan tidak tersesat mengikuti arus dunia yang membinasakan.
Jika Alkitab tidak menyinggung tentang sesuatu hal,sebaiknya kita pun tidak menjadi dogmatis dengan masalah tersebut.Bila Alkitab secara jelas memperingatkan tentang suatu hal,marilah kita menaati dengan setia,benar dan bertanggung jawab sambil merendahkan diri satu terhadap yang lain.Percayalah jika arah perhatian kita adalah untuk kemuliaan Tuhan,dan bukan hanya berfokus pada hak hak pribadi dan kebebasan yang mementingkan diri sendiri,maka sekalipun ada perbedaaan diantara kita tentang penampilan luar sekalipun,hati kita tetap dapat bersatu dan bersama sama kita dapat mendemonstrasikan Injil bagi suatu budaya yang belum memiliki Kristus. Amin. ( suara pemenang )
Haruskah musisi Kristen menghindari rambut panjang ,anting anting,baju berhias,dan sebagainya karena jika memakai semuanya itu mereka akan menjadi seperti musisi sekuler ? Kalau begitu apakah mereka sebaiknya membuang gitar gitar,dan segala bentuk perlengkapan sound system hanya karena hal itu hanya membuat musik yang mereka sajikan menyerupai musik sekuler .Katahuilah bahwa saat ini kebanyakan anggota mafia justru berambut pendek,disisir rapi ke belakang dan berjas dasi bagai pendeta,kenapa ? Karena mereka sadari bahwa manusia sering kali menilai penampilan luarnya saja dan mereka ingin dinilai sebagai orang baik guna menutupi segala kejahatannya,tentu saja pengetahuan tersebut tidak bisa kita generalisasi dengan menyimpulkan bahwa semua orang yang berambut pendek,disisir rapi kebelakang dan berjas dasi termasuk pendeta adalah anggota mafia ! Ketahuilah juga bahwa sementara manusia lebih suka menilai penampilan luar seseorang,Tuhan melihat didalam hati (inner beauty) seperti tertulis "Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang didepan mata,tetapi Tuhan melihat hati."
Kebebasan Yang Bertanggung Jawab
Bolehkah seorang Kristen melubangi telinganya ? Ternyata dalam Alkitab tidak ditemukan ayat yang jelas melarang.Tapi biarlah semua hal itu (entah model rambut,pakaian,make up,perhiasan,dll) adalah pilihan pribadi kita yang bukan hanya untuk menunjukan kebebasan kita dan untuk kepuasan pribadi kita semata,tetapi juga untuk menunjukan kasih kita,perhatian dan komitmen kita kepada orang lain,terutama saudara saudra seiman kita.Janganlah kebebasan kita membuat orang lain jatuh dalam dosa.Firman Tuhan mengijinkan kita untuk melakukan kompromi guna pemberitaan Injil,jika seorang artis Kristen dapat melakukan kompromi dalam penampilan luarnya agar dapat menjangkau pendengarnya dengan kasih Kristus,namun tentu saja ada batas batas yang tidak bolah dilanggar yaitu asal tidak kompromi dengan dosa. Rasul Paulus mengatakan I Kor 9 ;20-23 ; demikaian bagi orang Yahudi aku menjadi sama seperti orang yahudi.Bagi orang yang hidup dibawah hukum taurat aku menjadi seperti orang yang hidup dibawah hukum taurat,sekalipun aku sendiri tidak hidup dibawah hukum taurat,supaya aku dapat memenangkan mereka yang hidup dibawah hukum taurat.bagi orang orang yang tidak hidup dibawah hukum taurat aku menjadi seperti orang yang tidak hidup dibawah hukum taurat,sekalipun aku tidak hidup diluar hukum Allah,karena ku hidup dibawah hukum Kristus,supaya aku dapat memenangkan mereka yang tidak hidup dibawah hukum taurat......
Haruskah semua wanita Kristen berambut panjang ? Tidak,mereka tidak diharuskan,mereka bebas memilih berambut panjang atau pendek bila suka asal semuanya itu tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain.Kepentingan larangan itu bagi jemaat di Korintus pada waktu abad pertama itu berbeda dengan kita pada zaman sekarang ini.Tapi yang tetap sama adalah panggilan untuk memancarkan kemuliaan Allah dan pentingnya untuk tetap memperhatikan perkembangan budaya masyarakat disekitar kita agar jemaat Tuhan tidak tersesat mengikuti arus dunia yang membinasakan.
Jika Alkitab tidak menyinggung tentang sesuatu hal,sebaiknya kita pun tidak menjadi dogmatis dengan masalah tersebut.Bila Alkitab secara jelas memperingatkan tentang suatu hal,marilah kita menaati dengan setia,benar dan bertanggung jawab sambil merendahkan diri satu terhadap yang lain.Percayalah jika arah perhatian kita adalah untuk kemuliaan Tuhan,dan bukan hanya berfokus pada hak hak pribadi dan kebebasan yang mementingkan diri sendiri,maka sekalipun ada perbedaaan diantara kita tentang penampilan luar sekalipun,hati kita tetap dapat bersatu dan bersama sama kita dapat mendemonstrasikan Injil bagi suatu budaya yang belum memiliki Kristus. Amin. ( suara pemenang )
Subscribe to:
Posts (Atom)